Terapi dan Amalan Untuk Ibu yang Sedang Hamil
Terapi dan Amalan Untuk Ibu yang Sedang Hamil
Sahabat muslim sekalian,
Rasulullah SAW pernah berdoa didalam sabdanya yang mengatakan :
“ Ya.. Allah, jadikanlah Al-Qur’anMu yang agung ini sebagai sebuah musim bunga hati kami, sebagai penerang jiwa kami, sebagai pelipur letih bagi kami dan sebagai penghilang gunda-gulana bagi kami yang dapat menyelamatkan dan menjadi penuntun kami menuju SurgaMu “
Dari sabda trsebut, oleh karenanya kita sebagai umat muslim memang telah sejak lama menempatkan Al-Qur’an sebagai solusi didalam setiap permasalahan dan juga perlu menjadikan Al-Qaur’an sebagai peradaban dan penghibur hati dalam kehidupan kita sehari-hari. Tidak terkecuali untuk para wanita hamil sebab terapi Al-Qur’an pada ibu hamil itu sendiri terbukti sangat ampuh dibandingkan sekedar music atau lain sebagainya. Beberapa bukti yang akan kita simak adalah sebagai berikut :
• Dampak Terapi Al-Qur’an untuk ibu hamil
Pada ibu hamil , ada beberapa dampak positif yang dapat ditemukan termasuk untuk calon bayi yang dikandungnya dan diantaranya adalah :
1. Stimulasi untuk inteligensia Bayi
Sudah sejak lama bahwa music dianggap banyak orang membawa dampak yang baik untuk ibu yang sedang hamil , yakni pada peningkatan kecerdasan bayi dalam rahim ibu hamil. Dan juga servei penelitian pada tahun 1990an juga banyak membuktikan hal itu. Akan tetapi beberapa penelitian baru kemudian mmberikan sedikit penggeseran pengertian dimana pengaruh music terhadap kecerdasan tidak secara langsung. Melainkan pengaruhnya lebih mngarah pada efek psikologis janin, dan penelitian baru dikembangkan bahwa Al-Qur’an lebih dominan memberikan pengaruh besar kepada janin didalam rahim ibunya.
2. Al-Qur’an Mengurangi bahkan menghilangkan stress ibunya
Pada kondisi ibu yang sedang hamil tentu akan mengalami perubahan psikologis karena ada perubahan hormone didalam tubuhnya yang sedang terjadi, kondisi yang seperti ini tentu sering membuat sang ibu terkadang lepas kendali dan juga gampang marah atau emosi, maka dari itu sering kita dapati ibu hamil yang sering gelisah bahkan kadang sampai menangis dikarenakan kondisi tersebut dan pastinya salah satu cara untuk menenangkannya adalah membaca Al-Qur’an dihadapannya atau menyuruhnya untuk membacanya sendiri sembari menemaninya.
3. Membentuk pribadi serta watak yang baik
Bagi para ibu yang paham akan hal ini, sebenarnya pendidikan anak bukan dimulai dari PAUD melainkan dimulai sejak ia sudah memiliki RUH didalam dirinya yaitu sejak janin berada didalam kandungan, oleh karena itulah janin sebenarnya dapat diajak berkomunikasi dan salah satunya yaitu berkomunikasi dengan menggunakan Al-Qur-an dengan cara mengaji ( membacanya ) didekat ibunya yang sedang mengandungnya.
![]() |
Amalan Untuk Ibu Hamil dan Terapinya Didalam Islam |
• Amalan/ Ibadah ibu hamil
Hamil merupakan karunia, nikmat serta amanah terindah yang diberikan oleh Allah SWT kepada seseorang yang sudah menikah. Kehamilan juga merupakan salah satu tanda kebesaran dan kekuasaan Allah SWT. Karena itu sebagai seseorang yang telah diberikan nikmat ini maka anda patutlah bersyukur dengan cara menjaga kandungan anda sebagai perwujudan dari rasa syukur itu sendiri.
Sebagai calon orang tua dari seorang anak, tentu juga perlu mempersiapkan diri didalam tugasnya kelak sebagai seorang pendidik yang akan membesarkan seorang penerus yang dapat meniru pendahulunya, sahabat yang memiliki pribadi yang sangat mulia. Dan untuk dapat membesarkannya sebagai penerus yang mulia, pribadi tersebut pribadi tersebut perlu dikenalkan pada janin didalam rahimnya karena sejatinya Allah SWT telah mengatur semua hal tetang kehidupan janin dan Allah jga membarikan ilmu kepada janin sejak ia didalam kandungan. Ada baiknya jika ibu yang sedang hamil melakukan beberapa ibadah yang sangat baik untuk menunjang proses perkembangan janin didalam rahim ibunya dan contohnya adalah sebagai berikut :
1. Hindari Mitos yang dapat merusak aqidah.
Tidak dapat kita pungkiri bahwa dikehidupan kita ini biasanya memang dipenuhi dengan TAHAYYUL yang menyertai ibu hamil, mereka ditakut-takuti dengan beragam perintah yang pada dsarnya tidak dilandasi dengan ajaran Agama Islam melainkan berdasasrkan keyakinan turun-temurun yang sumbernya juga tidak ada didalam Hadist dan semua ini perlu dihindari oleh seorang ibu yang sedang hamil.
2. Melindungi diri dan kandungan dari gangguan Syetan
Sebagai seorang muslimah yang taat, apa lagi ibu hamil , mungkin ada baiknya untuk tidak melupakan dzikir-dzikir ma’tsur yang Rasulullah SAW ajarkan kepada kita semua, baik asalnya dari Al-Qur’an misalnya membaca surah al-Ikhlas, al-falaq dan An-naas, 5 ayat pada awal surah Al-Baqarah serta yang lainnya, dan lakukakn juga doa-doa perlindungan setiap pagi dan juga petang karena ini sangat baik untuk meminta perlindungan dari Allah SWT atas gangguan syetan.
3. Membaca Al-Qur-an atau minimal mendengarkan.
Membaca AL-Qur-an dengan rutin atau membiasakan diri untuk melakukan aktifitas kebaikan merupakan salah satu hal yang sangat utama untuk merangsang pendengaran janin didalam rahim ibunya. Upayakan hindari music-musik dalam bentuk apapun karena Al-Qur-an sebenarnya adalah pencerdas otak bayi yang sangat baik untuk menjadi bekal kelahirannya nanti.
Ketahuilah wahai kaum muslimah, bahwa sebaik-baik lagu adalah syair Allah didalam Al-Qur-an dan sebaik-baik lirik nada adalah dzikir kita kepada Allah SWT dyang akan menjadi bekal hidup seorang anak nantinya, maka sebagai seorang orang tua yang peduli terhadap masa depan anaknya maka sudah sepantasanyalah kita selalu berusaha dan mencoba tanpa pandang menyerah untuk senantiasa membarikan yang terbaik untuk anak-anak kita dan sebagai bentuk amalan kita terhadap keyakinan kita terhadap sang khalik yang maha membari kehidupan kepada setiap ummatnya.
Semoga apa yang kita ketahui dari artikel singkat ini dapat menjadi motifasi untuk kita sebagai bentuk kecintaan kita terhadap apa yang telah diamanahlkan Allah SWT terhadap hasil perbuatan kita didunia yang tak lain dan tak bukan adalah seorang anak yang kelak bisa menjadi khalifatullah dan sebagai penerus serta penyambung lidah kita untuk anak cucu kita kelak setelah kita kemabli menghadap yang kuasa.
Sekian ulasan singkat diatas, Semoga bermanfaat dan terimakasih.