Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ciri-ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur

Ciri-ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur


Salam sejahtera untuk sahabat pendidikan sekalian, dalam kehidupan terdapat banyak mahluk hidup, mulai dari yang paling besar hingga yang paling terkecil sebagaimana tema diatas yaitu mahluk hidup Protista, Monera dan jamur, mahluk atau benda diatas ada yang dapat dilihat dengan kasat mata ada pula yang harus dengan menggunakan mikroskop dan untuk lebih jelasnya mari kita simak ulasan berikut ini.

- Kelompok dan ciri mahluk hidup Protista dan Monera

Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur
Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista

Mahluk hidup Protista memiliki sel membrane inti ( eukariotik ), bersel tunggal ( uniseluler ), dan mampu berkembang biak. Inilah cirri daripada mahluk hidup kelompok Protista. Adapun beberapa contoh kelompok protista adalah Amoeba, euglena, paramecium, dictyostelium discoideum, saprolegnia sp, physarium polycephalum, phytophtora infestans.

Selain kelompok protista yang bersifat mikroskopis, terdapat pula protista yang bersifat makroskopis ( dapat dilihat dengan tanpa menggunakan mikroskop ) seperti Alga merah ( eucheuma spinosum ), Gracillaria sp, Alga hijau ( ulva sp )dan Alga coklat ( focus sp ).

Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur
Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista

Protista juga ada yang menyerupai hewan. Kelompok protista ini disebut dengan protozoa. Kelompok protozoa diantaranya adalah paramecium, entamoeba histolytica yang terdapat pada usus besar yang dapat menyebabkan penyakit diare, dan plasmodium malariae yang terdapat pada sel darah merah yang mengakibatkan penyakit malaria.

Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur
Protozoa
Selain dari kelompok diatas, masih banyak mahluk yang bersifat mikroskopis yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop. Kelompok mahluk hidup tersebut memiliki cirri-ciri seperti selnya memiliki membrane inti ( prokariotik ), bersel satu (uniseluler ), dan mempu berkembang biak dengan membelah diri. Kelompok mahluk hidup yang memiliki cirri-ciri tersebut adalah kelompok monera. Contoh kelompok monera ini adalah bakteri dan alga biru. Bakteri terdapat dilingkungan kita , ada yang bermanfaat bagi kehidupan manusia seperti bakteri Escherichia coli yang berperan membantu memproduksi vitamin K melalui proses pembusukan sisa makanan. Adapula bakteri yang berbahaya bagi kehidupan manusia yaitu mycobacterium tuberculosis yang mengakibatkan penyakit TB ( Tuberculosis Paru ). Ada pula kelompok mahluk hidup mikroskopis yang tidak dapat dilihat dengan mikroskop biasa ( mikroskop cahaya ) tetapi harus dengan mikroskop electron seperti bakteri mycobacterium tuberculosis. 
Beberapa contoh anggota monera dari ganggang biru adalah Chroococcus, Gloeocapsa, Oscillatoria, Tolypothrix, merismopedia, Gloeotrichia.

Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur
Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Monera 
Klasifikasi terhadap mahluk hidup sangat diperlukan agar memudahkan kita untuk mempelajari jenis jenis mahluk hidup dan diantara mahluk hidup yang ada , terdapat kelompok bakteri dan jamur.

- Kelompok Jamur ( Fungi )

Pernakah kalian melihat roti yang sudah lama atau kadaluarsa, kemudian pada roti tersebut terdapat serat-serat berwarna putih kehitaman? Atau mungkin pada nasi yang sudah basi yang telah lama dibiarkan dan muncul sesuatu yang berwarna orange? Perhatikan gambar berikut.

Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Protista, Monera dan Jamur
Ciri dan Kelompok Mahluk Hidup Mikroskopis Jamur
Kelompok jamur (fungi), merupakan kelompok mahluk hidup yang memperoleh makanan dengan mengurai bahan organic mahluk hidup yang sudah mati. Jamur tidak berklorofil, berspora,tidak mempunyai akar, batang, dan daun. Jamur hidupnya ditempat yang lembap, bersifat saprofit ( organisme yang hidup dan makan dari bahan organic yang sudah mati atau yang sudah busuk ) dan parasit ( organisme yang hidup dan menghisap makanan dari organisme lain yang ditempelinya ). Tubuh jamur terdiri atas benang-benang halus yang disebut Hifa. Hifa saling bersambungan membentuk miselium. Pada umumnya, jamur berkembang biak dengan spora yang dihasilkan oleh sporangium. Contoh mahluk hidup yang termasuk kelompok jamur adalah roti, ragi tapai, jamur tiram putih, dan jamur kayu.

Pada klasifikasi 5 kingdom, Myxomycota dan Oomycota termasuk kelompok protista, yaitu protista mirip jamur. Jamur dibagi menjadi 6 filum yaitu Chytridiomycota, Zygomycotina, Glomeromycota, Ascomycotina, Basidiomycotina,dan Deuteromycotina. 

Demikian penjelasan singkat diatas semoga bermanfaat dan terimakasih.
Sumber : KEMENDIKBUD