Pengertian dan Jenis - jenis Besaran dan Satuan
Pengertian dan Jenis - jenis Besaran dan Satuan
Sahabat pendidikan sekalian dimanapun berada, berikut ini adalah ulasan tentang Besaran dan Satuan dalam pengukuran yang semoga dapat bermanfaat untuk anda dan dibawah ini ulasannya !
A. Besaran
Didalam pengukuran, Segala sesuatu yang bisa atau dapat diukur disebut dengan besaran. Pengukurna adalah suatu kegiatan perbandingan besaran yang diukur dengan besaran sejenis yang dipakai sebagai satuan. besaran yang dapat diukur serta memiliki satuan disebut juga dengan besaran fisika yang dimana besaran fisika ini dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu besaran pokok dan besaran turunan.
- Besaran Pokok
Besaran Pokok adalah besaran yang satuannya telah didefenisiskan terlebih dahulu yang dimana besaran tersebut terdiri panjang, massa, waktu, suhu, kuat arus, intensitas cahaya dan jumlah zat.
Panjang adalah dimensi suatu benda yang menyatakan jarak antara ujung yang satu dengan ujung yang lainnya. Satuan dasar panjang adalah (SI) Meter (m) dan adapun alat yang digunakan untuk mengukur panjang adalah mistar atau belabas, jangka sorong, serta mikrometer sekrup.
Waktu adalah selang atau durasi antara kejadian yang satu dengan kejadian yang lainnya atau selang waktu antara dua kejadian atau dua peristiwa yang terjadi. waktu diukur dengan satuan S (secon) dan biasanya alat ukur yang digunakan adalah stopwatch.
Suhu adalah ukuran derajat panas atau dingin suatu benda yang biasa diukur dengan menggunakan alat ukur termometer. didalam satuan SI suhu diukur dengan satuan Kalvin (K) yang berdasarkan skala satuannya, suhu dapat dinyatakan didalam reamur, celcius, fahrenheit, dan kelvin dengan konversinya adalah :
(dalam penulisannya, satuan Kelvin tidak perlu menggunakan simbol derajat)
Perbandingan skala pada setiap satuan suhu tersebut adalah ˚ R : ˚C : ˚F = 4 : 5 : 9.
Kuat arus listrik memiliki satuan standar ampere (A) yang pada setiap satu ampernya didefenisikan sebagai arus tetap yang dipertahankan untuk tetap mengalir pada dua batang penghantar sejajar dengan panjang yang tak terhingga dan luas penampang yang dapat diabaikan dan terpisah sejauh 1 meter dalam keadaan vakum, yang akan menghasilkan gaya antara kedua batang penghantar sebasar 2 x 10 ¯7 Nm ¯1.
Panjang adalah dimensi suatu benda yang menyatakan jarak antara ujung yang satu dengan ujung yang lainnya. Satuan dasar panjang adalah (SI) Meter (m) dan adapun alat yang digunakan untuk mengukur panjang adalah mistar atau belabas, jangka sorong, serta mikrometer sekrup.
- Mistar memiliki ketelitian 1 milli meter (mm) dan biasa digunakan untuk mengukur benda datar.
- Jangka sorong memiliki ketelitian 0,1 (mm) dan biasa digunakan untuk mengukur diameter dalam dan luar, kedalaman tabung serta panjang suatu benda dengan panjang maksimal 10 centi meter (cm).
- Mikrometer sekrup adalah alat pengukur benda dengan ketebalan yang tipis serta diameter benda yang kecil dengan ketelitian 0,01 mm, contohnya pada pengukuran terhadap kawat kabel, tebal kertas, dan sebagainya.
Waktu adalah selang atau durasi antara kejadian yang satu dengan kejadian yang lainnya atau selang waktu antara dua kejadian atau dua peristiwa yang terjadi. waktu diukur dengan satuan S (secon) dan biasanya alat ukur yang digunakan adalah stopwatch.
Suhu adalah ukuran derajat panas atau dingin suatu benda yang biasa diukur dengan menggunakan alat ukur termometer. didalam satuan SI suhu diukur dengan satuan Kalvin (K) yang berdasarkan skala satuannya, suhu dapat dinyatakan didalam reamur, celcius, fahrenheit, dan kelvin dengan konversinya adalah :
![]() |
konversi suhu |
(dalam penulisannya, satuan Kelvin tidak perlu menggunakan simbol derajat)
Perbandingan skala pada setiap satuan suhu tersebut adalah ˚ R : ˚C : ˚F = 4 : 5 : 9.
Kuat arus listrik memiliki satuan standar ampere (A) yang pada setiap satu ampernya didefenisikan sebagai arus tetap yang dipertahankan untuk tetap mengalir pada dua batang penghantar sejajar dengan panjang yang tak terhingga dan luas penampang yang dapat diabaikan dan terpisah sejauh 1 meter dalam keadaan vakum, yang akan menghasilkan gaya antara kedua batang penghantar sebasar 2 x 10 ¯7 Nm ¯1.
Intensitas Cahaya dalam SI memiliki satuan yang dinamakan dengan Kandela (cd) dimana besarannya sama dengan intensitas sumber cahaya yang memancarkan radiasi monokromatik dengan frekuensi 540 x 1012 HZ dan memiliki intensitas pancara 1/683 watt per steradian pada arah tertentu.
Satuan SI untuk jumlah zat adalah mol. satu mol sama dengan jumlah zat yang mengandung partikel elementer sebanyak jumlah atom didalam 1,2 x 10_2 kg karbon. partikel ini merupakan suatu unsur fundamental yang membentuk materi pada alam semesta yang dapat berupa atom, molekul, elektron danlainnya.
Besaran turunan adalah besaran yang dapat diukur selain dari tujuh besaran pokok dan dikatakan sebagai besaran turunan sebab besaran tersebut diturunkan dari besaran pokok seperti luas, kecepatan cahaya,volume, konsentrasi larutan , laju pertumbuhan dan lainnya.
B. Satuan
Satuan adalah kerangka acuan yang digunakan didalam pengukuran atau perbandingan dalam suatu pengukuran besaran. Sebuah besaran tidak hanya memiliki satu satuan yang contohnya adalah :
- Besaran panjang menggunakan satuan inci, kaki, mil dan seterusnya
- Massa menggunakan satuan kilogram (kg), ton, gram dan seterusnya
Dengan adanya berbagai macam satuan untuk besaran yang menyulitkan maka pada ahli sepakat untuk menggunakan satu sistem satuan yakni satuan standar internasional (SI) yang memiliki standar yang baku dan diakui oleh para pengguna internasional. Tujuan kesepakatan ini adalah untuk menghindari kesalahpahaman dalam bidang ilmiah karena adanya perbedaan satuan yagn digunakan.
Dikatakan baku sebab satuannya selalu tetap, tidak berubah dikarenakan oleh pengaruh apapun dan bersifat internasional maksudnya adalah dapat dipakai oleh seluruh negara dan mudah ditiru oleh setiap orang yang menggunakannya.
Demikian ulasan singakat tentang besaran dan satuan diatas, semoga bermanfaat dan selamat belajar. Terimakasih.
Sumber : Solatif_Media Prestasi
Penulis : Indra Miftahul Huda
Penulis : Indra Miftahul Huda