Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bentuk Globalisasi Bidang Budaya, Komunikasi, Ekonomi, IPTEK, dan Transportasi

Bentuk Globalisasi Bidang Budaya, Komunikasi, Ekonomi, IPTEK, dan Transportasi.

Globalisasi ditandai dengan persamaan dalam berbagai bidang kehidupan disemua negara di dunia yang telah melanda berbagai bidang kehidupan. Berikut ini adalah beberapa bentuk globaliasi diberbagai bidang yang diantaranya adalah sebagai berikut :

Bentuk Globalisasi Bidang Budaya,Komunikasi,Ekonomi,IPTEK, dan Transportasi
Bentuk Globalisasi Bidang Budaya,Komunikasi,Ekonomi,IPTEK, dan Transportasi

1. Globalisasi Bidang Budaya.

Mencium tangan orang tua sebelum berangkat kesekolah merupakan salah satu tradisi khas yang dimiliki bangsa Indonesia yang dapat ditemukan hampir diseluruh wilayah Indonesia. Tradisi ini belum tentu ditemukan di wilayah lain di luar negara kita. Di luar negeri, kita hanya akan menemukan laki-laki mecium tangan perempuan sebagai bentuk penghormatan atau tradisi atau tradisi cium pipi kiri dan kanan ketika bertemu yang di zaman sekarang di istilahkan dengan (Cipika - Cipiki).

Lalu bagaimana globalisasi yang melanda Indonesia? Globalisasi di bidang budaya memberikan manfaat seperti memperkaya budaya bangsa. Namun disisi lain memberikan ancaman terhadap budaya lokal bangsa. Apa contoh dari penyeragaman atua Homogenisasi dalam globalisasi budaya? contohnya pada bidang bahasa, bahasa inggris merupakan salah satu bahasa dunia. semua orang belajar bahasa inggris untuk dapat berkomunikasi dengan masyarakat dunia.

dalam globalisasi budaya disebarkan kesamaan semua kebudayaan di dunia. Pada zaman sekarang, budaya lokal dan tradisional terakadang muncul dalam komunitas kecil saja, terpaku pada ruang dan waktu serta biasanya diperagakan, diciptakan ulang secara tatap muka. Namun budaya lokas sudah pasti akan melintasi ruang dan waktu melalui teknologi komunikasi dan transportasi.

Budaya global masuk ke negara  mana saja yang mengikuti arus globalisasi yang dengan demikian, globalisasi seperti ini akan pelan-pelan menggeser budaya lokal yang ada. Namun pada masa sekarang ini sudah banyak yang menggabungkan budaya lokal dan budaya global yang mereka sebut dengan glokalisasi. Misalnya, di beberapa cafe berkelas saat ini di temukan  budaya lokal khas setempat seperti becak, sepeda ontel, dokar dan lainnya.

2. Globalisasi bidang Komunikasi.

Komunikasi adalah proses penyampaian pesan aau informasi dari satu pihak ke pihak lain. Globalisasi dalam bidang komunikasi dapat dilihat dari kemajuan teknologi komunikasi yang pada awalnya, masyarakat Indonesia berkomunikasi hanya dengan cara tradisional kemudian berkembang dengan mengenal handphone, internet, serta media sosial lain yang ada saat sekarang ini.

Perkembangan teknologi komunikasi mampu membuat yang jauh menjadi terasa dekat. Interaksi antara satu orang dengan orang lain pada saat ini tidak meski dilakukan dengan bertatap muka sebab sudah terdapat banyak media yang dapat digunakan untuk berkomunikasi. Selain dimanfaatkan untuk berkomunikasi, media tersebut juga dapat digunakan untuk mengakses informasi dengan cepat dan mudah sehingga dianggap lebih efektif dan efisien.

3. Globalisasi Bidang Ekonomi.

Globalisasi di bidang ekonomi merupakan  suatu  aktifitas ekonomi dan perdagangan secara global dan terbuka. Globalisasi ekonomi sangat erat kaitannya dengan pasar bebas atau perdagangan bebas. Apakah yang dimaksud dengan perdagangan bebas? Perdagangan bebas adalah sistem perdangan yang makin luas dan menghilangkan hambatan - hambatan yang membuat tidak lancarnya perdagangan internasional.

Adapun ciri-ciri yang menandai globalisasi ekonomi adalah sebagia berikut:

a. Beroprasinya suatu perusahaan dilebih dari satu negara dan menjual hasil produksinya di secara internasional.

b. Perubahan dalam mencari keuntungan yang kompetitif dan memaksimalkan laba dengan terus - menerus mencari lokasi produksi paling efisien dan murah.

c. Memiliki kemudahan jangkauan geografis yang membaut perusahaan dengan memindahakan berbagai sumber dan operasi di seluruh dunia.

d. Menguasai tiga per empat perdagangan dan sekitar sepertiga dari seluruh autput perekonomian global.

e. Adanya pengha[pusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang, dan jasa.

f. Batas suatu negara akan menjadi kabur.

g. Keterkaitna antara ekonomi nasional dan ekonomi internasional semakin erat.

h. Membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara konfetitif.

i. Membuka peluang bagi masuknya produk global kepasar domestik.

4. Globalisasi bidang IPTEK.

Apa yang dimaksud dengan ilmu pengetahuan dan teknlogi (IPTEK)? Ilmu pengetahuan merupakan upaya mencari pengetahuan yang dapat diuji dan di andalkan serta dilakukan secara sistematis menurut tahapan yang teratur dan beradasarkan prinsip dan prosedur tertentu. Sementara teknologi merupakan seluruh perangkat, ide, metode, teknik, atau benda-benda material yang digunakan untuk memnuhi kebutuhan manusia.

Pasa dasarnya ilmu pengetahuan merupakan teori-teori yang dirumuskan secara tetap sementara teknologi adalah praktik atau ilmu terapan dari teori yang berasal dari ilmu pengetahuan. Perkembangan iptek tidak bisa dihindarkan bagi oleh sebagian besar lapisan masyarakat dunia. Penggunaan teknologi komputer, faksimile, handphone, siaran televisi, serta satelit telah mempercepat akses informasi hingga menembus batas dunia.

Tujuan utama perkembangan globalisasi iptek adalah perubahan kehidupan masa depan manusia yang lebih baik, mudah, murah, cepat, dan aman. Dengan teknlogi yang berkembang kita dpat melakukan segala sesuatu dalam waktu yang singkat secara cepat. Kemajuan dibidang iptek menjadikan interaksi manusia dengan manusia lainnya seakan tidak terbatasi oleh ruang dan waktu. Iptek telah memberikan kemudahan dalam pergaulan hidup manusia.

5. Globalisasi Bidang Transportasi.

Transportasi adalah pemindahan barang, aau manusia dari tempat yang satu ke tempat yang lain. Peranan transportasi memiliki peran yang sangat penting dalam suatu negara. Setelah berlangsungnya industrialisasi, bermunculan berbagai penemuan baru, inovasi, dan pembaruan terhadap berbagai alat transportasi. Batas-batas wilayah dunia seakan tidak nampak lagi dengan kecanggihan alat transportasi dan mobilitas manusia juga semakin banyak sebab semakin beragamnya alat transportasi yang bisa digunakan.

Sebagai contoh, pada masa lalu untuk menjual barbagai hasil hutan, itu membutuhkan waktu yang cukup lama dengan melalui jalur laut. Masyarakat menggunakan kapal laut berukuran besar yang kemudian singgah di berbagia pelabuhan untuk beristirahat atau melakukan jual beli dengan penduduk. Perjalanan dari pelabuhan ke pelabuhan tersebut butuh waktu hingga berhari-hari atau berbulan-bulan untuk mendapatkan barang tersebut. Pada masa sekarang ini, manusia dapat memperoleh barang dan jasa dalam waktu yang sangat singkat baik lewat jalur transportasi darat, laut, dan udara.

Globalisasi sangat membutuhkan transportasi dalam prosesnya seiring dengan kebutuhan akan alat transportasi, banyak pengusaha melakukan inovasi dalam penerapan transportasi tersebut. Contohnya, penggunaan teknologi otomatis dalam mobil, penggunaan radar, alat penditeksi kecepatan lalu lintas di depan sehingga dapat mengurangi kecepatan dengan sendirinya. Inovasi dari angkutan publik juga tidak kalah modern seperti kereta, bus, pesawat atau kapal laut. Saat ini, bus menggunakan free wifi.

di negara Jepang, terdapat teknologi kereta cepat yang dinamakan shinkansen yang dapat melaju hingga 400 km/jam, juga terdapat bus yang tidak membuat khawatir penumpangnya akan tersesat. Untuk pesawat, Jepang menggunakan sistem navigasi agar pesawat tidak tersesat, panel navigasi pada kokpit pesawat memberikan berbagai invormasi sistem navigasi baik arah ataupun ketinggian.

Beberapa faktor globalisasi di bidang transportasi yang membuatnya semakin berkembang adalah sebagai berikut :

a. Manusia menginginkan perubahan sebab mereka menunutut hidup yang lebih mudah dan praktis.
b. Perkembangan teknologi yang ditandai dengan semakin majunya pendidikan, dan
c. Perkembangan di bidang telekomunikasi yang membuat perkembangan alat transportasi di beritakan dengan cepat di seluruh penjuru dunia.

Demikian ulasan singkat tentang Bentuk Globalisasi tersebut diatas dan baca juga artikel terkait lainnya yang membahas tentang Dampak Negatif Globalisasi, semoga bermanfaat dan terimakasih. 
Sumber : Kemendikbud-RI_Jakarta,2018
Penulis : Iwan Setiawan, dkk
Penelaah: Baha Uddin, dkk
Pereview : Mulyana