Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jawaban Keberhasilan dan Alasan Ketidakberhasilan Asas Wawasan Nusantara

Wawasan nusantara pada dasarnya merupakan cara pandang terhadap bangsa sendiri dan dari hal tersebut muncul beberapa pertanyaan yang menyatakan bahwa, Apa sajakah keberhasilan yang dicapai dalam pelaksanaan asas wawasan nusantara tersebut? apakah contoh dan alasan ketidakberhasilan pelaksanaan wawasan nusantara tersebut?

Keberhasilan dan Alasan Ketidakberhasilan Asas Wawasan Nusantara

Dari sini, untuk menjawab pertanyaan - pertanyaan tersebut ada baiknya kita coba menyimak terlebih dahulu uraian singakat tentang hakikat dan asas wawasan nusantara yang akan menuntun kita untuk menemukan jawaban dari pertanyaanya yang uraiannya adalah sebagai berikut.

Jawaban Keberhasilan dan Alasan Ketidakberhasilan Asas Wawasan Nusantara

1. Hakikat dari wawasan nusantara.

Hakikat wawsan nusantara, yaitu keutuhan nusantara dalam pengertian cara pandang yang selalu utuh menyeluruh dalam lingkup nusantara demi kepentingan nasional. Hal tersebut mengartikan bahwa setiap warga masyarakat dan aparatur negara harus berfikir, bersikap, dan bertindak secara utuh menyeluruh demi kepentingan bangsa dan negara. 

Demikian pula pada produk yang dihasilkan oleh lembaga negara harus dalam lingkuo dan demi kepentingan bangsa dan negara tanpa menghilangkan kepentingan lainnya, seperti kepentingan daerah, golongan dan perorangan. 

Maka dari itu, Hakikat wawasan nusantara adalah keutuhan dan kesatuan wilayah Indonesia. Dengan Kata lain, hakikat wawasan nusantara adalah " persatuan bangsa dan kesatuan wilayah. Dalam GBHN disebutkan bahwa hakikat wawasan nusantara diwujudkan dengan menyatakan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. 

2. Asas Wawasan Nusantara.

Asas wawasan nusantara merupakan ketentuan atau kaidah dasar yang harus di patuhi, ditaati, dipelihara, dan diciptakan demi tetap taat dan setianya komponen pembentukan bangsa Indonesia terhadap kesepakatan bersama. Dan jika asas ini di abaikan, maka komponen pembentuk kesepakatan bersama akan melanggar kesepakatan bersama tersebut yang berarti tercerai berainya bangsa dan negara.

Asas wawasan nusantara tersebut terdiri dari beberapa poin atau bagian yang diantaranya adalah sebagai berikut.

a. Asas Kepentingan yang sama.

Pada saat menegakkan dan merebut kemerdekaan, kepentingan bersama bangsa Indonesiaadalah menghadapi penjajah secara fisik dari bangsa lain dan sekarang bangsa Indonesia harus menghadapi penjajahan yang berbeda. 

Misalnya, dengan cara " adu domba" dan "memecah belah" bangsa dengan menggunakan dalil HAM, demokrasi, dan lingkungan hidup. PAdahal, tujuan kepentingannya sama yaitu, terciptanya kesejahteraan dan rasa aman yang lebih baik daripada sebelumnya.

b. Asas Keadilan.

Kesesuaian pembagian hasil dengan adil, jerih payah, dan kegiatan baik perorangan, golongan , kelompok maupun daerah.

c. Asas Kejujuran.

Keberanian berfikir, berkata, dan bertindak sesuai dengan realita serta ketentuan yang benar meskipun realita atau ketentuan itu pahit dan kurang enak di dengar. Demi kebenaran dan kemajuan bangsa dan negara, hal tersebut harus dilakukan.

d. Asas Solidaritas.

Diperlukan kerjasama, mau memberi, dan berkorban bagi orang lain tanpa meninggalkan ciri dan karakter budaya masing-masing. 

e. Asas Kerja Sama.

Adanya koordinasi, saling pengertian yang didasarkan atas kesetaraan sehingga kerja kelompok, baik kelompok kecil maupun besar dapat mencapai sinergi yang lebih baik.

f. Asas Kesetiaan.

Kesetiaan terhadap kesepakatan bersama untuk menjadi bangsa dan mendirikan negara Indonesia yang dimulai, dicetuskan, dan dirintis oleh Boedi Utomo tahun 1945, Sumpah Pemuda Tahun 128, dan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus Tahun 1945. Kesetiaan terhadap kesepakatan ini sangat penting dan menjadi tonggak utama tercapainya persatuan dan kesatuan dalam kebhinnekaan yang jika ini goyah, maka akan dapat dipastikan persatuan dan kesatuan akan hancur.

Dari uraian diatas maka dapat kita ambil jawaban atas pertanyaan pertanyaan pada poin pertama mengenai contoh keberhasilan, ketidakberhasilan dan alasan ketidakberhasilan penerapan/pelaksanaan asas wawasan nusantara diberbagia bidang yang diantanya sebagai berikut ini.

1. Contoh Keberhasilan Pelaksanaan Asas Wawasan Nusantara.

- Dibidang Politik, yaitu tidak adanya pemberontakan massa,

- Dibidang Hukum, yaitu UUD dibuat untuk memenuhi kebutuhan rakyat, 

- Dibidang Ekonomi, yaitu produk dalam negeri lebih disenangi warga lokal dan internasional,

- Dibidang Hankam, yaitu tidak ada persengketaan di wilayah perbatasan,

- Dibidang Sosial Budaya, yaitu semangat gotong royong yang selalu hadir didalam masyarakat.

2. Contoh Ketidakberhasilan Pelaksanaan Asas Wawasan Nusantara.

- Dibidang Politik, yaitu Partai politik belum sepenuhnya bersatu dengan alasan masih banyak kegiatan dan banyaknya keributan atau kerusuhan.

- Dibidang Hukum, yaitu Orang kaya banyak yang lepas dari hukum dan menyuap badan hukum agar dapat terbebas dari hukum.

- Dibidang Ekonomi, yaitu harga mahal dari para pedagang agar memperoleh banyak keuntungan dan hidup sejahtera.

- Dibidang Hankam, yaitu Sikap individualisme serta egoisme dari masyarakat sehingga mengakibatkan kurangnya kesadaran cinta tanah air.

- Dibidang Sosial Budaya, yaitu Globalisasi yang berpengaruh luas seperti budaya kebarat-baratan dan ditinggalkannya budaya sendiri.

3. Alasan Ketidakberhasilan Pelaksanaan Asas Wawasan Nusantara.

- Dibidang Politik, yaitu Pelaksanaan pemerintahan tidak berlangsung demokratis.

- Dibidang Hukum, yaitu Undang-undang tidak dibuat untuk kepentingan rakyat melainkan hanya untuk kepentingan sipembuat.

- Dibidang Ekonomi, yaitu Fakir dan miskin tidak dipelihara oleh negara.

- Dibidang Hankam, yaitu Kegiatan dan tindakan ilegal semakin meningkat.

- Dibaidang Sosial Budaya, yaitu Lunturnya bangsa bangsa Indonesia sebab pengaruh asing yang tidak dapat dibendung.

Demikian penjelasan singakat tersebut diatas dan masih ada artikel lainnya yang berkaitan dengan tema diatas yang membahas tentang Pengertian Wawasan Nusantara secara Etimologi dan Terminologi yang mungkin anda juga butuhkan, Sekian dan terimakasih.
Sumber: PKN-Kemendikbud_RI-2017.